P

Event ticketing adalah proses pengelolaan penjualan dan distribusi tiket untuk suatu acara, seperti konser, pertunjukan teater, atau pameran. Ini termasuk penerbitan tiket, pengaturan harga, dan pengelolaan inventori tiket. Dalam beberapa kasus, sistem ticketing elektronik digunakan untuk membuat proses pembelian tiket lebih mudah dan efisien. Sistem ini dapat memungkinkan pembeli untuk membeli tiket secara online, mencetak tiket sendiri, atau menunjukkan tiket pada perangkat mobile saat masuk ke acara.

Tugas Seorang Event Ticketing

Tugas utama dari seorang event ticketing adalah mengelola penjualan tiket untuk suatu acara. Ini termasuk:

  • Penerbitan tiket
  • Pengaturan sistem penjualan tiket
  • Inventori tiket
  • Pemasaran tiket
  • Layanan pelanggan
  • Pengecekan tiket
  • Analisis data
  1. Penerbitan dan Pengaturan Sistem Penjualan tiket

Penerbitan tiket dalam event ticketing adalah proses mengeluarkan tiket yang dapat digunakan untuk masuk ke acara yang telah dipesan. Dalam sistem event ticketing, penerbitan tiket dapat dilakukan secara online atau offline.

  • Secara online, penerbitan tiket dapat dilakukan dengan menggunakan sistem pemesanan tiket online. Pelanggan dapat memesan tiket melalui website atau aplikasi yang disediakan, dan tiket akan diterbitkan setelah pembayaran dilakukan. Tiket dapat diterima secara elektronik melalui email atau dapat diunduh dari akun pelanggan.
  • Secara offline, penerbitan tiket dapat dilakukan dengan cara menjual tiket secara langsung di tempat acara atau melalui toko-toko tiket yang berafiliasi. Dalam hal ini, tiket dapat diterima secara fisik dan harus ditunjukkan pada saat masuk acara.

Penerbitan tiket juga dapat dilakukan dengan menggunakan sistem cetak tiket yang terintegrasi dengan sistem event ticketing. Ini dapat dilakukan untuk pembelian tiket secara offline atau untuk mencetak ulang tiket yang hilang atau rusak.

Beberapa sistem event ticketing juga menyediakan fitur penerbitan tiket dengan kode unik atau QR code untuk meningkatkan keamanan dan mengurangi risiko penyalahgunaan tiket.

  1. Inventori Tiket

Inventori tiket dalam event ticketing adalah jumlah tiket yang tersedia untuk dipesan untuk suatu acara. Dalam sistem event ticketing, inventori tiket dapat diatur dan diikuti secara real-time sehingga dapat diketahui berapa jumlah tiket yang tersedia dan berapa jumlah yang telah terjual.

Pengelolaan inventori tiket dapat dilakukan dengan beberapa cara:

  • Menentukan jumlah tiket yang tersedia untuk setiap jenis tiket (VIP, reguler, dll)
  • Mengatur ketersediaan tiket berdasarkan waktu, misalnya mengurangi jumlah tiket yang tersedia seiring dengan hari-hari yang mendekat ke acara.
  • Membatasi jumlah tiket yang dapat dipesan per orang, untuk mencegah pemesanan tiket dalam jumlah besar oleh satu pihak.
  • Mengatur batas waktu pemesanan tiket.
  • Beberapa sistem event ticketing juga menyediakan fitur untuk mengirimkan notifikasi kepada pengelola acara ketika inventori tiket mencapai tingkat yang ditentukan atau ketika tiket untuk suatu acara terjual habis.

Pengelolaan inventori tiket yang baik dapat membantu dalam meningkatkan efisiensi dalam proses penjualan tiket dan dapat mengurangi risiko penjualan tiket yang tidak sah atau duplikat.

  1. Pemasaran Tiket

Pemasaran tiket dalam event ticketing meliputi berbagai aktivitas yang digunakan untuk menarik perhatian publik dan meningkatkan penjualan tiket. Beberapa contoh aktivitas pemasaran yang dapat digunakan adalah:

  • Iklan: Menggunakan berbagai jenis iklan, seperti iklan televisi, radio, surat kabar, atau iklan online, untuk menyebarluaskan informasi tentang acara dan meningkatkan kesadaran publik.
  • Promosi: Menggunakan berbagai jenis promosi, seperti diskon, kupon, atau hadiah, untuk meningkatkan minat pelanggan dalam acara dan meningkatkan penjualan tiket.
  • Kolaborasi dengan media: bekerja sama dengan media untuk mendapatkan liputan acara dan meningkatkan kesadaran publik.
  • Pemasaran sosial media:Menggunakan platform media sosial untuk menyebarluaskan informasi tentang acara dan meningkatkan interaksi dengan pelanggan potensial.
  • Influencer marketing: Menggunakan influencer atau selebriti untuk menyebarluaskan informasi tentang acara dan meningkatkan minat pelanggan.
  • Email marketing: Mengirimkan email promosi dan informasi acara ke pelanggan yang sudah terdaftar atau pelanggan potensial.
  • Referral marketing: Menggunakan pelanggan yang sudah ada untuk menarik pelanggan baru dengan memberikan hadiah atau insentif jika mereka berhasil mengajak teman-temannya untuk memesan tiket.
  • SEO: Menggunakan teknik SEO (Search Engine Optimization) untuk meningkatkan peringkat situs web acara di mesin pencari sehingga lebih mudah ditemukan oleh pelanggan potensial.
  1. Layanan pelanggan

Layanan pelanggan dalam event ticketing meliputi berbagai aktivitas yang digunakan untuk memastikan kenyamanan dan kepuasan pelanggan selama proses pemesanan tiket dan saat acara berlangsung. Beberapa contoh layanan pelanggan yang dapat ditawarkan adalah layanan tiketing online, layanan telepon, dan layanan tiket on-site.

  • Layanan tiketing online: Layanan ini menyediakan platform atau sistem yang memudahkan pelanggan untuk memesan tiket secara online. Layanan ini harus mudah digunakan dan dapat diakses dari berbagai perangkat.
  • Layanan telepon: Layanan ini menyediakan layanan dukungan melalui telepon untuk membantu pelanggan dalam proses pemesanan tiket dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin diharapkan oleh pelanggan.
  • Layanan tiket on-site: Layanan ini menyediakan layanan dukungan di lokasi acara untuk membantu pelanggan dengan masalah yang mungkin terjadi selama acara, seperti masalah dengan tiket yang tidak valid atau rusak.
  • Layanan refund: Layanan ini menyediakan kemungkinan untuk pelanggan untuk meminta pengembalian dana jika mereka tidak dapat hadir pada acara yang telah dipesan.
  1. Pengecekan Tiket

Pengecekan tiket dalam event ticketing meliputi berbagai aktivitas yang digunakan untuk memvalidasi keabsahan tiket masuk acara. Beberapa contoh metode pengecekan tiket adalah dengan menggunakan QR code, barcode, atau kode unik yang diterbitkan saat pemesanan tiket.

  1. Analisis Data

Analisis data dalam event ticketing meliputi berbagai aktivitas yang digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengevaluasi data yang diperoleh dari sistem event ticketing. Analisis data dapat digunakan untuk menentukan trend penjualan tiket, segmentasi pasar, dan mengoptimalkan strategi pemasaran.

Tips Menjadi Event Ticketing

  • Belajar tentang sistem penjualan tiket: Pelajari berbagai jenis sistem penjualan tiket yang tersedia, termasuk sistem penjualan tiket online, sistem penjualan tiket di lokasi, dan sistem penjualan tiket melalui agen.
  • Kemampuan analisis data: Belajar cara menganalisis data dari penjualan tiket, termasuk jumlah tiket yang terjual, harga rata-rata tiket, dan tingkat penjualan tiket untuk acara berbeda.
  • Kemampuan pemasaran: Belajar cara mempromosikan penjualan tiket melalui berbagai media, termasuk sosial media, iklan online, dan promosi di lokasi.
  • Kemampuan komunikasi: Belajar cara menangani pertanyaan dan komplain dari pembeli tiket, termasuk menangani permintaan pembatalan tiket dan perubahan informasi kontak.
  • Kemampuan organisasi: Belajar cara mengelola dan mengatur inventori tiket, termasuk mencatat jumlah tiket yang terjual dan tiket yang masih tersedia.
  • Networking: Belajar cara membuat koneksi dengan perusahaan ticketing, vendor acara, dan profesional industri lainnya yang dapat membantu dalam meningkatkan karir Anda.
  • Pengalaman kerja: Dapatkan pengalaman kerja dengan bekerja di bidang penjualan tiket atau manajemen acara, baik di perusahaan tiket atau perusahaan event organizer.

Kesimpulan

Dalam mengelola suatu acara, event ticketing merupakan salah satu bagian penting yang harus diperhatikan. Mulai dari penerbitan tiket, pengaturan harga, hingga pengelolaan inventori tiket, semuanya harus dilakukan dengan baik dan tepat waktu. Selain itu, seorang event ticketing juga harus memiliki kemampuan dalam analisis data, pemasaran, komunikasi, dan organisasi. Ticketing design juga merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan dalam proses event ticketing, karena desain tiket yang unik dan menarik dapat membuat acara terlihat lebih profesional dan menarik perhatian pengunjung. Oleh karena itu, tips yang telah disebutkan dalam artikel ini dapat dijadikan sebagai panduan dalam menjadi seorang event ticketing yang handal dan profesional.

POV Adjie…